Ragam Bahasa JavaScript

JavaScript dikembangkan pertama kali oleh Netscape, kemudian diadopsi juga oleh Microsoft sebagai bahasa script untuk browser di Internet Explorer, dengan nama Jscript.

JavaScript dibuat agar dapat digunakan juga oleh pemrogram web yang bukan berlatar pemrogram komputer, pemrogram komputer yang tidak berlatar belakang pemrogram yang terdidik dengan pemrogram berorientasi objek.

JavaScript juga dirancang agar Netscape Navigator dapat mendukung aplet (aplikasi Java yang dapat dijalankan diatas browser web). Nama JavaScript diambil berdasarkan persetujuan dari Sun Microsystem yang mengembangkan Java, diumumkan bersama oleh Netscape dan Sun pada tanggal 4 Desember 1995. Sebelumnya JavaScript bernama LiveScript.

JavaScript mulai ada dalam browser Netscape dan Internet Explorer sejak tahun 1996. Jscript adalah adopsi JavaScript oleh Microsoft, sebagai JavaScript yang diatas Internet Explorer, tersedia sejak 16 Juli 1996. Tetapi sayangnya, Jscript Microsoft ini tidak kompatibel sepenuhnya dengan JavaScript.

Kini bahasa JavaScript distandardisasi secara internasional dengan nama ECMAScript. Standardisasi ini perlu dilakukan, karena mulai adanya perbedaan implementasi JavaScript, seperti yang dilakukan oleh Microsoft dengan JScriptnya. Standardisasi dimulai sejak November 1996, dan diadopsi mulai Juni 1997 oleh ECMA, dan ISO ECMAScript keluar pada April 1998.

Standar JavaScript adalah JavaScript versi 1.5, versi ini kompatibel dengan ECMA-262 Edisi 3. Adanya standar bahasa JavaScript ini, kita dapat mengacu pengembangan aplikasi JavaScript dengan menggunakan standar, sehingga diharapkan aplikasinya dapat dijalankan pada banyak browser, tidak terbatas kepada Internet Explorer saja, jika kita mengacu pada Jscript, atau hanya oada Netscape Navigator saja, jika kita mengacu kepada Jscript, atau hanya pada Netscape Navigator saja, jika kita mengacu kepada JavaScript versi Netscape.

ECMA (European Computer Manufacturers Association) didirikan pada tahun 1961, awalnya adalah asosiasi pabrik industri di Eropa, kini dikenal dengan nama ECMA Internasional, merupakan asosiasi industri untuk standardisasi sistem informasi dan komunikasi.

ECMAScript diimplementasi oleh browser-browser, seperti Mozila dan Opera. DMDScript adalah ECMAScript yang diimplementasi oleh perusahaan Digital Mars agar dapat menggantikan Jscript, di lingkungan browser web Internet Explorer.

Selain itu saat ini ada varian JavaScript yang dikenal dengan nama Rhino, merupakan implementasi JavaScript open source untuk lingkungan Java. Rhino dapat diperoleh dari situs : http://www.mozilla.org/rhino/.

Disini acuan yang digunakan adalah ECMAScript, pada beberapa bagian memang akan mengacu kepada JavaScript untuk browser-browser khusus, yang dimaksudkan utuk menunjukka tentang adanya perbedaan. penyebutan bahsa tetap dengan JavaScript, tidak ECMAScript, karena popularitas nama JavaScript yang lebih dahulu.

Sumber: Sidik, Beta. 2011. JavaScript. Bandung: Informatika Bandung